Rabu, 27 Agustus 2008

What have you done for your country?

Sebuah pertanyaan terbesit di benak saya, yang mungkin juga pernah terbesit di benak anda. Mengapa saya terlahir sebagai warga negara Indonesia, di Indonesia, dan dari ayah dan Ibu yang juga penduduk Indonesia juga?

Emang sih itu takdir Tuhan, tapi kenapa ya?
Kenapa Tuhan tidak mengirimkan saya ke janin seorang wanita Timur Tengah atau Amerika sana.

Setidaknya, menjadi orang Indonesia adalah suatu kebanggaan.

Indonesia, sebuah negara maritim kepulauan yang memiliki lebih dari 1.000 pulau, dengan ratusan suku bangsa dan budaya. Zamrud khatulistiwa, kata orang. Seharusnya Indonesia tidak akan pernah miskin, Indonesia tidak akan pernah kekurangan sumber daya alam. Rakyatnya ramah-ramah, hidup rukun, damai dan makmur. Tidak terjadi kerusuhan disana-sini. Pemerintahan maju, pembangunan kota juga lancar. Apakah saya bermimpi melihat keadaan Indonesia sekarang?

Bukannya saya menjelek-jelekkan Indonesia, tapi inilah faktanya.

Apa boleh dikata, saya bukan politikus, cuma rakyat kecil. Ajaib jika saya bisa berbicara politik.

Saya tahu anda semua pernah belajar PPKN dulu. Bukalah bab yang membahas tentang negara. Dikatakan bahwa salah satu tujuan negara ialah mensejahterakan rakyatnya. Saya percaya pemerintah Indonesia telah melakukan yang terbaik untuk rakyat. Kesejahteraan telah dijamin, cuma rakyatnya saja enggan berpikir.

Sekarang, apa yang sudah dilakukan rakyat untuk mensejahterakan hidup mereka? Bersantai-santai? Menghujat pemerintah? Atau bahkan menjelek-jelekan negara sendiri?

Jika anda ditanya, "Apa yang sudah kamu lakukan untuk negaramu?" apa yang akan Anda jawab?

Tidak ada komentar: